Judul Buku: Antologi Rasa
Penulis:
Ika Natassa
Penerbit:
Gramedia Pustaka Utama
Tebal: 344
Halaman
Genre:
Metropop
Review:
N.B: Hasil
Re-read.
Bercerita tentang persahabatan empat orang Keara,
Harris, Ruly dan Denise. Keempat orang itu menjadi sahabat karena sama-sama
terdampar di sebuah kota di Sumatera. Keempat orang tersebut yang sama-sama banker akhirnya hidup bersama
membiasakan diri satu dengan yang lain. Terlepas dari itu semua ketika mereka
kembali ke Jakarta. Ternyata ada perasaan yang tumbuh satu dengan yang lainnya.
Membuat mereka terperangkap dalam Cinta persegi. Harris dengan perasaan yang ia
pendam pada Keara, Keara yang menyimpan perasaan pada Ruly, Ruly yang mencintai
Denise walaupun Denise sudah menikah dengan Kemal. Semua menjadi rumit.
Apalagi ketika Keara akhirnya pergi ke Singapura
untuk menonton F1 hanya bersama dengan Harris. Awalnya tentu saja Keara tidak
mau. Tapi karena paksaan dari Harris dan tentu saja Ruly adalah alasan yang
membuatnya menerima. Namun, Ruly membatalkan keberangkatannya di saat-saat
terakhir. Membuat Keara akhirnya pergi hanya berdua dengan Harris. Sampai di
Singapura pun hotel yang di-booking hanya
menyediakan satu kamar walaupun dengan ranjang yang berbeda. Awal perjalanan
mereka cukup menyenangkan. Ya... walaupun selama di Singapura Keara kurang
menikmatinya, karena kepikiran tentang Ruly, Ruly dan Ruly. Apalagi mendengar
Denise sakit dan Ruly yang merawatnya. Membuat bayangan Ruly yang menyuapi
Denise. Menjaga Denise, membuatnya ingin menangis. Di sisi lain, Harris menahan
hasratnya pada Keara. Berlagak menjadi sahabat yang selalu membuatnya tertawa.
Menahan segala perasaan yang ada di hatinya. Walaupun Harris seorang lelaki PK
(Penjahat Kelamin) tapi itu tidak berlaku ketika dia bersama-sama dengan Keara.
Dia serasa seorang banci yang menyimpan perasaannya pada Keara. Namun... di
malam terakhir, karena pengaruh minuman ketika Keara meminta Harris menciumnya,
semuanya terjadi. Persahabatan pun terkhianati.
Keara kaget terbangun pagi hari di ranjang hotel
dengan keadaan naked. Dengan bayangan
yang terjadi di malam hari. Apalagi ketika dengan santainya Harris memanggilnya
dengan ‘sayang’ dan membawakannya sarapan. Dunia seakan hancur! Sejak saat itu,
dia tidak mau melihat Harris di hadapannya! Bagaimana mungkin he fucked her when her drunk?
Pulang ke Indonesia, Harris mencari berbagai cara
untuk menghubungi Keara kembali. Namun Keara benar-benar tidak ingin melihat
Harris.
Suatu saat, Ruly dan Keara bekerja dalam suatu team. Membuat mereka dekat. Namun,
bukannya ia lebih senang karena bisa sering bertemu dengan Ruly, namun semakin
melihat perasaan yang tumbuh dari dalam Ruly kepada Denise. Perasaan Ruly pada
Denise yang tanpa memandang kalau Denise telah menikah. Hanya saja Denise yang
buta. Lalu bagaimana jika muncul sosok Panji yang merupakan adik dari Panca,
suami Dinda sahabat Keara? Sosok Panji yang sama PK-nya dengan Harris?
Bagaimana jika diantara kehidupan Harris muncul seorang Karin? Bagaimana jika
Ruly tetap terus menerus menyimpan perasaan pada Denise, sedangkan Denise yang
walaupun tersiksa batin lebih memilih mempertahankan bersama suaminya? Baca
selengkapnya dalam Antologi Rasa.
***
Harrisssssssssssss!! Come to me! Sama saya aja daripada tersiksa dengan perasaanmu pada
Keara (?). Hahahaha. Suka sama Harris di sini u,u saya tipe orang yang suka
sama lelaki PK dalam fiksi. Ingat cuma dalam fiksi. Dan Harris memenuhi persyaratan tipe lelaki kesukaan saya
dalam fiksi hehehe. Kita bahas mulai dari karakter Keara. Cerita ini mempunyai
beberapa POV, Keara merupakan heroine, Harris, Ruly terkadang juga Panji dengan
porsi sedikit. Saya sih agak nggak suka dengan karakter Keara di sini. Agak
gimana gitu. Keara ini adalah seorang perempuan yang done to fucked men. Now, her find to marry men. Dan hatinya jatuh
pada Ruly, sahabatnya sendiri. Karena kealiman Ruly, karena ketulusan Ruly,
karena kelakuan Ruly semuanya tentang Ruly yang berbeda dari pacar-pacarnya. Keara
yang shopaholic, partner wine-wine
solution-nya Harris—sebelum malam di Singapura itu, seorang banker yang punya prinsip menikmati
hidup, dan juga seseorang yang tergila-gila dengan fotografi serta John Mayer.
Dan lebih tergila-gila lagi pada seorang Ruly yang selalu menjajah pikiran dan
hatinya. Ruly yang termasuk pada kategori lelaki alim namun tidak menggurui.
Lelaki yang menurut pada sang bos. Lelaki yang mencintai Denise secara
diam-diam juga. Yang menaruh sepenuh perhatiannya pada Denise walaupun wanita
itu tidak menyadarinya. Semuanya hanya untuk Denise. Lelaki yang menyukai jenis
musik melayu yang nggak banget buat
Harris maupun Keara. Harris lelaki PK yang meniduri sejumlah wanita bahkan
tidak dihitungnya. Kecuali satu Keara. Ia selama ini berpura-pura menjadi
sahabat yang baik buat Keara. Padahal dalam hatinya menyimpan rasa pada Keara.
Menemaninya ber-wine-wine solution dengan
Keara. Semuanya terlibat cinta satu dengan yang lainnya. Cinta yang bertepuk
sebelah tangan.
Novel ini sangat metro sekali dengan karakter dan
POV yang banyak. Walaupun terkadang membuat saya bingung. Karena pergantian
POV. Tapi it’s okay saya menikmatinya
(baca: menunggu kapan POV Harris muncul) wkwkwk.
Well 4 stars
just for Harris, wkwkwk #Kabur#
4/5 stars
0 komentar:
Posting Komentar
Untuk pengguna anonymous mohon cantumkan nama di akhir komentar :) Terima Kasih^^